Jokowi: Hari ini Sampai Besok Cuti

TEMPO.CO, Medan - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjadi juru kampanye untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Effendi Simbolon-Djumiran Abdi pada Sabtu dan Ahad, 2 dan 3 Maret 2013,

Jokowi mangatakan mendapat izin cuti kampanye selama dua hari. "Hari ini sampai besok cuti. Sudah diberi izin (Menteri Dalam Negeri)," kata Jokowi setibanya di Bandara Polonia Medan Sabtu petang 2 Maret 2013.

Kedatangan Jokowi ke Medan molor dua jam dari jadwal pukul 15.00 WIB. Wakil Ketua Bidang Informasi Komunikasi PDI Perjuangan Sumatera Utara Eddi Rangkuti mengatakan Jokowi dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri dan rombongan akan mengadakan serangkaian pertemuan di Medan.

"Jokowi akan blusukan ke perkampungan penduduk di Medan sebelum berkampanye besok di Lapangan Merdeka Medan. Malam ini usai salat Maghrib di Masjid Raya, Jokowi akan menikmati makanan di pusat jajanan Amaliun Foodcourts, " kata Eddi.

Jokowi tampaknya menjadi andalan untuk memenangkan setiap pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan. Di Jawa Barat, bekas Wali Kota Solo itu berkampanye untuk duet Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki. Namun, berdasarkan hasil pengitungan sementara, keduanya diperkirakan gagal meraih kursi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri juga akan berkampanye untuk pasangan Effendi Simbolon-Djumiran Abdi. Ini adalah kedatangan Megawati yang ketiga kalinya di Sumatera Utara sejak Effendi resmi mendaftar sebagai calon gubernur. "Kami akan all out kampanye akbar besok di Lapangan Merdeka," ujar Eddi.

Pemilihan Gubernur Sumatera Utara akan berlangsung pada 7 Maret 2013 diikuti lima pasangan calon. Selain Effendi Simbolon-Djumiran Abdi yang diusung PDI Perjuangan, PDS dan PPRN, ada pula Haji Amri Tambunan-RE Nainggolan yang didukung Partai Demokrat.

Pasangan lainnya adalah Gus Irawan Pasaribu-Soekirman yang dijagokan oleh PAN dan Partai Gerindra, Chairuman Harahap-Fadly Nurzal diusung koalisi Partai Golkar dan PPP, serta Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi yang merupakan jago dari PKS dan Partai Hanura.

Sumber